Alghaniy itu siapa?

Halo temen-temen. Perkenalkan saya adalah Alghaniy. Dengan nama lengkap Muhammad Rachman Al Ghaniy. Ya, itu adalah nama pemberian orang tua saya. Konon itu nama yang telah diberi doa oleh seorang ustad sebelum saya lahir. Namun saya merasa sedikit janggal dengan pelafalan "Rachman" saya pikir mungkin seharusnya dilafalkan "Rahman" karena itu merupakan "h" kecil dalam huruf arab. Ya begitulah komentar saya perihal nama saya sendiri. Terlepas dari rasa bangga saya memiliki nama tersebut, karena maknanya yang sungguh baik dan berat untuk saya tanggung.

Izinkan saya mengganti sebutan "Saya" menjadi "Aku" disini. Agar demikian kita menjadi lebih akrab dan saling mengenal. Aku adalah seorang pria bersuku bangsa Sunda namun juga keturunan darah Jawa dari Ibuku. Ketika itu pukul 2 siang 16 November 1999, aku lahir di Bandung. Dengan perasaan campur aduk yang aku sendiri tampaknya sudah lupa. Namun aku senang telah dilahirkan didunia ini. Aku besar dengan sifat yang rewel, cengeng, dan menyebalkan. Dulu aku suka diam-diam mengambil uang orang tuaku karena ingin membeli sebuah mainan. Dulu aku selalu menangis jika tidak dipenuhi kemauannya. Kendati demikian ketika aku disunat kelas 4 SD itu sedikit merubah kebiasaanku tersebut. Aku lebih merasa bertanggung jawab atas apa yang aku pinta. Aku harus bisa memberikan sesuatu juga kepada orang tuaku. Setidaknya itu hal yang tidak terpikirkan ketika itu namun dilakukan begitu saja.

Aku adalah penggemar sepak bola. Aku selalu bercita-cita menjadi pemain sepak bola ketika aku kecil. Aku sangat ingin menjadi seperti Cristiano Ronaldo, menurutku dia adalah yang terbaik. Menurut ibuku, aku menyukai sepak bola karena dia selalu menonton pertandingan bola ketika mengandungku. Ketika itu tahun 98 atau 99 adalah masa kejayannya Ronaldo Nazario. Entah kenapa pemain sepak bola yang ibu favoritkan bernama sama dengan yang aku favoritkan. Singkat cerita aku mengikuti salah satu Sekolah Sepak Bola di Bandung ketika kelas 4 SD, namun hanya berjalan 1 tahun. Selebihnya aku hanya bergabung di Ekskul SMP, SMA, dan hingga skrg aku hanya seorang yang mencintai hobiku tersebut.

Selain sepak bola aku juga mencintai musik. Aku suka mendengarkan lagu ketika aku duduk dibangku sekolah dasar. Ketika itu banyak musik yang memberiku selera musik yang cukup. Aku mendengarkan Bruno Mars yang menyanyikan "Just the way you are" dengan luar biasa enak. Yaa lagu-lagu pop ketika itu sangat enak didengar, bahkan SMASH, Coboy Junior menemani masa-masaku ketika itu. Memasuki ke bangku SMP aku mulai dijajaki oleh lagu-lagu indie, adalah lingkungan pertemananku yang memperkenalkan bahwa lagu indie adalah lagu yang sangat keren ketika itu. ada Hoolahoop yang melantunkan "Angel or Keisha", Rocket Rocker dengan "Ingin hilang ingatan", dan Pee Wee Gaskins "Dibalik hari esok" yang membuatku mengexplore musik lebih jauh ketika itu. Mungkin untuk membahas musik mari kita tulis dipostingan yang lain saja.

Yaa begitulah aku mengisi masa hidupku selama ini. Menjalani hobiku yang menurutku sangat menyenangkan. Pengalaman tersebutlah yang menjadikan aku seperti sekarang. Aku menyukai karya tulis sejak Pak Ilham guru PPL Bahasa Indonesia ketika aku kelas 10 SMA membacakan sebuah puisi yang berjudul "Sajak Palsu" karya dari Agus R. Sarjono tahun 98, didepan kelas. Puisi tersebut menjadikan aku kagum dengan sebuah puisi. Dan cara Pak Ilham menyampaikannya pun sangat menarik.

Tak ada yang lebih seru dalam hidup selain menjalani hobi yang kita punya. Aku mencoba melakukannya sebaikku. Aku tidak peduli itu akan membuatku boros dalam hal materil atau waktu. yang jelas kebahagian saat aku melakukannya adalah hal yang utama. Jadi itulah Alghaniy seorang yang berjalan diatas hobinya, melakukan hal yang ingin dia lakukan.

Semoga cerita ini akan menjadi sebuah awal pada blog ini, akan membukakan pintu pengalaman lainnya. Terima kasih teman-teman, sudah mau mengenalku. Terima kasih banyak.