Dunia berputar tidak hanya untukmu

Adakalanya udara yang kau hirup tidak semerbak sejuk yang diberinya

Seutas tali yang tergeletak di dekat kakimu

Adakalanya begitulah cara tuhan menegur

Seindah hamparan garis kuning merona kemerahan

Sebermakna ganda itulah hal yang terjadi

Lampu yang telah ditaruh mungkin akan padam

Api yang kau nyalakan mungkin kan selesai

Hingga pada saat kau melihat cerah di kegelapan

Itu berarti hati yang telah melebar

Jalan dihamparan savana hanya sayup rerumputan yang tertiup

Jalan ditepi sungai hanya lambaian air yang mengalir

Jalan diantara hujan hanya gemercik perih yang tertatih

Bagaimana mungkin kau percaya semua usaha yang kau korbankan itu akan berhasil

Jawaban semesta yang kadang kala begitu labil

Terutama soal mimpi-mimpimu diatas kertas

Barangkali kau masih sempat menuliskan hal yang lebih pantas